PERKUAT HARKAMTIBMAS, DIR INTELKAM POLDA KALSEL GANDENG IMAPA TANGKAL ANCAMAN PREMANISME.

Banjarbaru - Dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) serta menciptakan iklim investasi yang kondusif di Kalimantan Selatan, Direktur Intelijen Keamanan (Dir Intelkam) Polda Kalsel menggelar pertemuan dengan Ketua Ikatan Mahasiswa Papua (IMAPA) Kalsel, Sdr. Paulus Alfius Bresia, pada Jumat (21/3) pukul 10.00 Wita di Ruang Kerja Dir Intelkam Polda Kalsel.

Pertemuan ini berlangsung dalam suasana penuh keakraban dan bertujuan untuk mempererat silaturahmi antara kepolisian dan komunitas mahasiswa Papua yang berada di Kalimantan Selatan. Selain itu, dibahas pula berbagai isu strategis terkait keamanan, khususnya terkait potensi gangguan investasi akibat aksi premanisme oleh organisasi masyarakat (Ormas) yang kerap menekan perusahaan-perusahaan di wilayah Kalsel.

Dir Intelkam Polda Kalsel menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas keamanan, memastikan perlindungan terhadap dunia usaha, serta mencegah segala bentuk aksi premanisme yang dapat menghambat investasi. “Kami mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk rekan-rekan mahasiswa Papua, untuk berperan aktif dalam menciptakan kondisi yang kondusif di Kalimantan Selatan. Keamanan dan kenyamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua IMAPA Kalsel, Sdr. Paulus Alfius Bresia, menyampaikan apresiasinya atas perhatian Polda Kalsel terhadap komunitas mahasiswa Papua di wilayah tersebut. Ia juga menyatakan kesiapan IMAPA Kalsel untuk bersinergi dengan pihak Kepolisian dalam menjaga ketertiban serta menciptakan lingkungan yang aman bagi semua pihak, termasuk para pelaku usaha.

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan terjalin sinergi yang lebih erat antara kepolisian dan komunitas mahasiswa Papua di Kalimantan Selatan dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Selain itu, langkah-langkah preventif dalam mengantisipasi aksi premanisme oleh kelompok tertentu terhadap perusahaan-perusahaan juga akan semakin diperkuat, demi mendukung iklim investasi yang sehat dan berkelanjutan di Kalimantan Selatan.